Buah Langsat (L. Domesticum Var. Domesticum)

Langsat (L. Domesticum Var. Domesticum) dilihat dari pohonnya, langsat mempunyai pohon terlihat lebih rampign dengan percabangannya tegak ke atas. Warna daunnya lebih hijau dan warna buahnya lebih kuning. Setiap tandan buahnya telah diisi oleh lebih banyak butir buah sehingga sangat mirip anggur. berbeda halnya dengan duku yang tandan buahnya itu kurang. Karena daya tahannya tak begitu bagus atau tidak lama maka langsat tak terlalu dilirik sebagai komoditas ekspor sehingga namanya begitu kurang terkenal dan pembiakannya juga asal jadi saja.

Langsat (L. domesticum var. domesticum) kebanyakan memiliki pohon yang lebih kurus, berdaun kurang lebat yang berwarna hijau tua, dengan percabangan tegak. Tandan buahnya panjang, padat berisi 15–25 butir buah yang berbentuk bulat telur dan besar-besar. Buah langsat berkulit tipis dan selalu bergetah (putih) sekalipun telah masak. Daging buahnya banyak berair, rasanya masam manis dan menyegarkan. Tak seperti duku, langsat bukanlah buah yang bisa bertahan lama setelah dipetik. Dalam tiga hari setelah dipetik, kulit langsat akan menghitam sekalipun itu tidak merusak rasa manisnya. Hanya saja tampilannya menjadi tidak menarik.