Google Searching

Ayam Golden Pheasant Berwarna Gold


Ayam Golden Pheasant
 Ayam Golden Pheasant


Ayam Golden Pheasant banyak dipelihara sebagai ayam hias, karena mempunyai keistimewaan bulunya yang berwarna keemasan (gold). Ayam golden pheasant mempunyai nama latin Chrysolophus pictus, ayam ini termasuk ordo Galliformes (burung gallinaceous) dan keluarga Phasianidae. Meskipun postur tubuhnya mirip dengan burung namun digolongkan ke dalam jenis ayam. Ayam pheasant memiliki berbagai jenis. Ada golden pheasant, yellow pheasant, reeves pheasant, red pheasant, lady amherst’s pheasant, ring neck pheasant dan masih banyak lagi.
 

Ayam Golden Pheasant
  Ayam Golden Pheasant jantan

Ayam golden pheasant berasal dari dataran China, mereka menyebutnya dengan ayam Hong. Sedangkan di Indonesia mengenalnya dengan ayam pegar emas. Walaupun habitat aslinya dingin namun dapat dikembangkan didaerah tropis seperti Indonesia. Ayam ini diyakini dapat mendeteksi adanya getaran seperti gempa. 

Bulunya yang berwarna keemasan (gold) menjadi keistimewaan Ayam Gold Pheasant. Ayam pegar emas dewasa mempunyai panjang 90-105 cm, mempunyai ekor dengan panjang sekitar dua pertiga total panjang ayam. Pada ayam ini memiliki berwarna keemasan dengan corak berlapis berada pada bagian muka, dagu dan leher pada. Pial berwarna emas, Punggung berwarna hijau, bagian dada berwarna merah dan bagian punggung dekat sayap berwarna biru. 


Ayam Golden Pheasant
Ayam Golden Pheasant , Ayam Tibet


Setelah Ayam Pegar berumur 5 bulanan baru dapat dibedakan antara antara pejantan dan betinanya.
Ayam pejantan berwarna lebih mencolok dan postur tubuhnya lebih besar dibandingkan betina.

Kapan masa kawin ayam golden pheasant? 

Usia Ayam pegar betinasaat  mulai memasuki masa kawin setelah berumur diatas 1 tahun. Berbeda dengan  ayam pegar jantan minimal berumur 1,5 tahun. Saat masa kawin, pejantan memiliki panggilan dengan suara khas kepada betina. Ayam pegar bertelur sekitar 8-12 butir dalam sekali periode bertelur.  Ayam jenis ini termasuk kurang bisa mengerami telurnya untuk itu bisa dititipkan pada indukan ayam lain. Waktu yang dibutuhkan untuk menetas sekitar 23 hari. Setelah menetas, anakan dapat dipindahkan ke kandang perbesaran. 

Bahan makanan ayam pegar cukup mudah didapatkan di sekitar lingkungan kita. Makanan bisa berupa voer atau BR, jangkrik, serangga, biji-bijian, buah-buahan seperti apel dan pepaya matang. Jika mempunyai ulat hongkong juga bisa. 
 
Kebersihan kandang perlu dijaga dalam memelihara ayam pegar dan dalam sebulan sekali, kandang perlu disemprot menggunakan disinfectant agar terbebas dari penyakit. Bersihkan tempat makan dan minum secara rutin karena bisa menjadi sarang dan media penularan yang efektif antar ayam. Luas kandang perlu diperhatikan agar tidak terlalu sempit. Ketinggian kandang minimal 2 meter.



Tag: golden pheasant, yellow pheasant, reeves pheasant, red pheasant, lady amherst’s pheasant, ring neck pheasant, Ayam Golden Pheasant,


Posting lainnya:
Buah Buahan Langka dan Khasiatnya
10 Tempat Pusat Budaya dan Kesenian di Jakarta
Budaya dan Adat Istiadat Nusantara
Resort Hotel Terindah wajib dikunjungi
Rumah Mini dari Stik Es Krim 
Tips Kesehatan
Bird of Paradise
Lampion Unik dan Cantik
Posting semua

Info Lainnya:


Info Bisnis:






Mobile ads:





Komentar