Bunga Tanaman Selalu Rontok Butuh Pupuk Apa ?

Bunga Jambu Madu Deli

Fase pada tanaman yang paling dinantikan bagi sebagian besar pecinta tanaman adalah pada saat tanaman berbunga. Namun, yang seringkali terjadi adalah bunganya layu dan bergugur sebelum berbuah. Hal Ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti:

- Genetika; iklim, seperti suhu, cahaya dan kelembaban.

- Budidaya teknis, seperti irigasi, pemupukan dan pengendalian hama dan penyakit.

- Hujan yang berkepanjangan dapat mengganggu aerasi tanah, yang menyebabkan terganggunya proses fisiologis. Hujan deras juga mematahkan batang buah. Pada saat yang sama, kekeringan dan suhu tinggi menyebabkan penguapan yang berlebihan, sehingga bunga cepat layu dan akhirnya rontok.

- Angin kencang yang terus-menerus dapat mematahkan batang bunga.

- Hama dan penyakit dapat menyerang bagian reproduksi tanaman dan mempengaruhi proses fisiologis tanaman. Oleh karena itu hama dan penyakit yang tinggi sering menjadi penyebab utama penurunan bunga dan ovarium.

Bunga rontok kekurangan apa?

- Tanaman kekurangan unsur kalium dan fosfor.

Kekurangan fosfor memperlambat pembungaan tanaman, sedangkan kekurangan kalium melemahkan batang bunga dan buah, sehingga lebih mudah rontok. Kurangnya unsur kalium dan fosfor juga melemahkan daya tahan tanaman terhadap perubahan lingkungan. Kurangnya unsur kalium dan fosfor merupakan faktor utama hilangnya bunga.

Agar bunga tidak mudah rontok, harus dilakukan yaitu:

- Pilih benih berkualitas tinggi dan varietas berkualitas tinggi.

- Jalankan pemeriksaan hama dan penyakit sesuai dengan jenis serangan hama dan penyakit.

- Berikan penyiraman yang cukup dan perbaiki drainase.

- Tempatkan tanaman di tempat yang terlindung dari hujan lebat dan angin (untuk tanaman dalam ruangan).

- Terapkan pemupukan berimbang. Pupuk MKP (monopotassium phosphate) dapat digunakan pada fase reproduktif. Kalium lebih mudah diserap tanaman pada saat berbunga dan berbuah, sedangkan tanaman membutuhkan fosfor pada tahap akhir. Semoga membantu.